BANJARMASIN – Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel, Ilham Nor, menggelar reses di Jalan Belakang Masjid Jami, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin pada Rabu (5/2/2025).
Peserta Reses ini berasal diantaranya dari warga dari RT 4, RT 5, dan RT 6, serta dihadiri Lurah Antasan Kecil Timur, Ahkmad Fahrudy dan Kasi Pelayanan Informasi Kecamatan Banjarmasin Utara, Ali.
Ketua RT 06 Kelurahan Antasan Kecil Timur, Satrianor dalam reses tersebut menyampaikan tiga isu utama yang menjadi perhatian warganya, yaitu perlunya normalisasi sungai, perbaikan Posyandu, serta bantuan perlengkapan ibadah untuk mushala di wilayah mereka.
“Kami berharap pemerintah dapat membantu dalam normalisasi sungai agar aliran air lebih lancar dan tidak menimbulkan banjir,” ujarnya.
Selain itu menurutnya fasilitas Posyandu perlu diperbaiki agar layanan kesehatan bagi ibu dan anak lebih optimal. “Kami juga mengajukan permohonan bantuan perlengkapan ibadah untuk mushala agar warga lebih nyaman dalam beribadah,” ucapnya.
Selain itu warga Antasan Kecil Timur juga menyampaikan berbagai aspirasi, terutama terkait permasalahan lingkungan dan pengelolaan sampah.
Menanggapi hal tersebut, Ilham menyatakan bahwa semua aspirasi yang disampaikan akan diperjuangkan dan disampaikan kepada pihak terkait untuk mendapatkan perhatian dan ditindaklanjuti.
Ilham juga menegaskan, bahwa pemerintah kota dan provinsi harus mengambil langkah strategis untuk mengatasi persoalan persampahan di Banjarmasin mengingat kota ini sekarang tidak lagi memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Ini menjadi pekerjaan rumah bagi Pemko Banjarmasin dan membutuhkan dukungan dari Pemprov Kalsel. Harus ada langkah strategis dan cepat dalam penanganan sampah agar tidak berdampak buruk bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia juga mengajak warga untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya serta memilah sampah organik dan anorganik.
“Jika sampah dikelola dengan baik, bisa menjadi produk yang bermanfaat, seperti kompos atau bahan daur ulang,” tambahnya.
Reses tersebut mendapat apresiasi dari Lurah Ahkmad Fahrudy yang menurutnya menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya secara langsung kepada wakil rakyat.
“Semoga aspirasi yang telah disampaikan khususnya permasalahan lingkungan dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah,” terangnya. (lokalhits)