BALANGAN – Di sebuah sudut Balangan, tepatnya di Puskesmas Paringin Selatan, ada cerita menarik tentang bagaimana segelas kopi bisa menjadi inspirasi dalam perjuangan melawan penyakit menular. Bukan sembarang kopi, tapi sebuah inovasi yang dinamai Es Kopi Enduls—singkatan dari Investigasi Kontak Erat Penderita Tuberkulosis.
Di balik nama unik itu, tersembunyi kerja keras dan strategi cerdas dari para tenaga kesehatan. drg. Siti Marfuah, Kepala Puskesmas Paringin Selatan, menyadari bahwa penemuan kasus TBC di wilayahnya masih rendah.
Alat deteksi TCM terbatas hanya di rumah sakit, dan pencatatan di Sistem Informasi Tuberculosis (SITB) belum maksimal. Maka lahirlah Es Kopi Enduls, yang menyentuh masyarakat langsung ke akar masalah: rumah dan kontak erat penderita.
“Setiap satu kasus indeks, kami lakukan kunjungan selama satu minggu. Kalau belum semua kontak bisa diskrining, kader kami akan kembali keesokan harinya,” ujar drg. Siti melansir dari infopublik.id
Inovasi ini tidak berjalan sendiri. Di balik kesuksesan Es Kopi Enduls, ada sosok Herma Juniarsih, sang inovator yang melihat pentingnya peran komunitas dalam pelacakan TBC. Ia menggandeng kepala desa, membentuk kader TB di setiap desa, bahkan mendorong pengesahan kader melalui SK desa agar bisa mendapatkan insentif.
“Alhamdulillah, dengan pendekatan ini, masyarakat mulai paham tentang TBC. Bahkan ada desa yang sangat aktif dan membantu proses skrining secara rutin,” cerita Herma.
Hasilnya tak main-main. Sejak Maret 2024, sebanyak 303 orang terduga TBC berhasil ditemukan dan diperiksa, melonjak drastis dari hanya 79 orang pada tahun sebelumnya.
Tak hanya menemukan, inovasi ini juga fokus pada pencegahan. Kontak erat penderita segera disaring, dideteksi dini, bahkan diberikan pengobatan jika ditemukan TBC laten. Dengan begitu, penyebaran TBC bisa ditekan sebelum menular lebih luas.
Kini, Es Kopi Enduls bukan sekadar program. Ia telah menjadi simbol kolaborasi, inovasi, dan ketekunan dalam menghadapi salah satu penyakit paling menantang di Indonesia. Seperti kopi yang memberi energi, Es Kopi Enduls memberi harapan untuk Balangan, dan untuk Indonesia bebas TBC.(lokalhits)