BANJARBARU – Bukan sekadar ajakan, tapi sebuah pengingat. Anggota DPRD Kalsel Dirham Zain hadir di tengah warga untuk menegaskan bahwa merawat toleransi adalah cara menjaga Indonesia tetap utuh di tengah perbedaan.
“Jika tidak adanya sikap toleransi dan menghargai perbedaan dapat menjadi sumber perpecahan dan retaknya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” ucap Dirham saat kegiatan Sosialisasi Perda Nomor 12 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Toleransi Kehidupan Bermasyarakat di Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Sabtu (3/5/2025).
Anggota Komisi I DPRD Kalsel ini menambahkan, pendidikan tentang toleransi juga harus ditanamkan sejak dini, baik di sekolah maupun dalam keluarga, agar generasi muda dapat terus mewarisi semangat saling menghargai ini.
Ia menyebut, menjaga sikap toleransi adalah proses yang membutuhkan kesadaran diri dan usaha bersama. Toleransi bukan sesuatu yang datang secara otomatis, tetapi harus dipelihara dan dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini menambahkan, dengan menjaga toleransi kita tidak hanya menciptakan kehidupan yang damai dan sejahtera, tetapi juga memperlihatkan kepada dunia bahwa perbedaan bukanlah penghalang, melainkan kekayaan yang mempererat tali persaudaraan.
“Sebagai masyarakat yang beragam, marilah kita terus saling menghormati, karena hanya dengan demikian, kedamaian dan keharmonisan dalam masyarakat dapat tercapai,” tegas Dirham Zain.
Sementara itu, Rokib Subagya, Ketua RT 44 Tegal Arum Kelurahan Syamsuddin Noor sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi perda yang dilakukan Anggota DPRD Kalsel, Dirham Zain.
“Kegiatan seperti ini harus sering dilakukan karena sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terhadap Perda yang telah dibuat,” pungkas Purnawiran Polri ini.
Seperti biasa, diakhir kegiatan sosialisasi, Dirham Zain tak lupa memberikan bantuan uang tunai kepada puluhan janda dan duda yang ada di lokasi tersebut.(lokalhits)
