Biaya Pengamanan Pilkada 2024 Kalsel Naik Jadi Rp30 Miliar

c1 20240524 10144476
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kalsel, Heriansyah

BANJARMASIN – Pemprov Kalsel menggelontarkan dana hibah sebesar Rp30 miliar untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.

Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kalsel, Heriansyah bahwa ada kenaikan dana hibah untuk pengamanan dibanding Pilkada 2020 lalu.

“Dana hibah Pilkada tahun ini naik. Pada Pilkada 2020 lalu nilainya sebesar Rp15 miliar,” ujarnya usai silaturahmi dengan camat, lurah dan RT/RW se-Kota Banjarmasin, Kamis (23/5/2024).

Rinciannya untuk Polda Kalsel sebanyak Rp23 miliar dan Rp7 miliar untuk Korem 101/Antasari.

Kenaikan dana hibah juga diberikan Bakesbangpol kepada Bawaslu Kalsel untuk Pilkada 2024 sebesar Rp65 miliar lebih. “Untuk Bawaslu naik Rp5 miliar dari Pilkada 2020 lalu,” sebutnya.

Sementara untuk KPU Kalsel terjadi penurunan dari sebelumnya Rp165 miliar menjadi Rp131 miliar lebih pada pelaksanaan Pilkada 2024.

“Sebelum anggaran disalurkan, akan dilakukan Naskah Perjanjian Hibah (NPHD), saat ini prosesnya tinggal menunggu administasi saja,” terangnya.

Ia juga menyebut Bakesbangpol bersama pihak terkait telah melakukan proyeksi dan deteksi dini terhadap potensi kerawanan yang muncul
dengan memetakan titik titik rawan yang perlu diantisipasi agar Pilkada dapat berjalan aman dan damai.

“Kami sudah memetakannya dan sedang menyusun Indeks Kerawanan Pilkada 2024,” jelasnya.

Sementara itu, Komandan Korem 101/Antasari, Brigjen TNI Ari Aryanto mengatakan
telah menyiapkan perlengkapan sampai nantinya pelaksanaan Pilkada 2024.

“Statusnya kita masih siaga, saya punya keyakinan Pilkada juga berjalan lancar sama seperti pengalaman Pilpres 2024 lalu,” ujarnya.

Sama seperti Pilpres, pihaknya akan mengantisipasi semua potensi-potensi kerawanan baik untuk penebalan personil kemudian persiapan perlengkapan.

“Yang jelas kita sudah petakan potensi rawan itu dan ya mudah-mudahan tidak ada masalah,” sebutnya.

Lanjutnya, ia juga telah mengerahkan Batalyon hingga Babinsa untuk persiapan Pilkada dan semua sudah punya tugas dan diberi tanggung jawab masing-masing.

“Dari 3.900 personil yang dimiliki Korem/101 Antasari, kita siapkan 2.500 personil untuk mengamankan Pilkada,” ucapnya.

Dirinya juga memastikan, Korem/101 Antasari akan netral pada pelaksanaan Pilkada 2024 dan berharap dari mulai tingkat RT hingga provinsi semuanya dapat mensukseskan jalannya pemilihan nanti.

“Netralitas harga mati, kita tidak ada condong ke mana-mana. Kita Netral dan mengutamakan kepentingan negara,” jelasnya. (lokalhits)

Penulis Zainal
Editor Zainal

Artikel Lainnya

Scroll to Top