BANJARMASIN – Jelang Idul Adha 2024 distribusi Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kg bersubsidi dipastikan normal dan tidak ada ‘kelangkaan’ di Kota Banjarmasin dan serkitarnya. Bahkan, pasokan LPG 3 Kg sangat lancar serta sesuai permintaan masyarakat.
Hal tersebubt diungkapkan Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak Bumi dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kalsel Hj Muliana Yuniar, didampingi Sekretarisnya H Nicko, Penasehat H Addy Chairuddin Hanafiah, Sabtu (18/5/2024).
Bahkan saat ini, dilaksanakannya operasi pasar oleh PT Pertamina dibeberapa wilayah Kelurahan seperti di Mantuil, Kelayan Timur, Belitung Utara, Basirih, Kuin Selatan, Kuin Utara, Kuin Cerucuk, Surgi Mufti, Sungai Andai, Alalak Utara, Sungai Miai masing-masing 1 truk (560 buah tabung).
“Operasi pasar dilakukan untuk menstabilisasi harga. Jadi memastikan, LPG 3 Kg sangat ada dan tersedia,” ucap Ketua Hiswana.
Meski begitu, jelasnya, operasi pasar tergantung kebutuhan wilayah, dan 1 KTP hanya 1 buah tabung. Kalau ada pengecer dengan harga tinggi, itu diluar kendali Hiswana Migas. Sebab kewenangan Hiswana Migas hanya sampai ditingkat pangkalan sesuai HET Rp18.500 per tabung.
Pihaknya juga siap jika ada gejolak kelangkaan, maka Hiswana Migas Kalsel selalu merespon keluhan masyarakat. Kita tidak ingin ada gejokan kelangkaan LPG 3 Kg, sebab dalam penyaluran dan distribusi stabil dan normal.
“Kami menghimbau agar warga yang mampu, dapat membeli LPG non subisidi seperti 5,5 Kg dan 12 Kg (non subsidi). Begitu pula pemilik rumah makan dan warung-warung besar dapat membeli LPG non subsidi, agar LPG Subsidi bisa berjalan tepat sasaran,” pungkasnya.(lokalhits)
