BANJARMASIN – Universitas Islam Kalimantan (Uniska) MAB melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) pada 16-18 September 2025 di Handil Bakti, Barito Kuala.
Kegiatan ini mengusung tema “Merancang Masa Depan Bersama Uniska MAB dengan Karakter Unggul dan Islami Menjadi Al-Banjari Muda Berwawasan Global”.
Gubernur Kalsel, H. Muhidin, melalui Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Dinansyah, menyampaikan apresiasinya atas konsistensi Uniska dalam mencetak generasi muda berkualitas.
“Uniska berperan penting mencetak mahasiswa unggul, islami, dan siap bersaing global. Kami berharap mahasiswa baru dapat menjadi motor pembangunan daerah sekaligus kebanggaan Kalsel,” ujarnya.

Rektor Uniska MAB, Assoc. Prof. Dr. H. Mohammad Zainul menuturkan, tahun akademik 2025/2026 ini Uniska menerima 4.480 mahasiswa baru dari total 5.309 pendaftar.
“PKKMB menjadi wadah bagi mahasiswa baru untuk mengenal sistem perkuliahan di Uniska. Harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini, mahasiswa lebih siap dan lancar menjalani perkuliahan,” jelasnya.
Ia juga menegaskan pentingnya konsep Kampus Berdampak, yakni implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui penelitian dan pengabdian masyarakat, termasuk program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bersinergi dengan pemerintah daerah hingga tingkat desa.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Uniska MAB, Hj. Rahmi Hayati Tajudinnor, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran kegiatan PKKMB. Ia menilai, kepercayaan masyarakat terhadap Uniska masih sangat tinggi.
“Alhamdulillah PKKMB berjalan lancar. Ini bukti kepercayaan masyarakat tetap luar biasa. Dengan adanya fasilitas baru, kami berharap kualitas pendidikan di Uniska semakin meningkat,” ujarnya.
Ketua Badan Pengurus Yayasan Uniska MAB, Drs. H. Budiman Mustofa, menuturkan jumlah mahasiswa baru tahun ini hanya turun sekitar 3,4 persen dibandingkan tahun lalu. Ia menegaskan, yayasan akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan melalui penambahan fasilitas.
“Insya Allah sarana dan prasarana akan terus kami lengkapi demi pelayanan yang lebih baik. Bahkan jika izin Fakultas Kedokteran turun, kami siap membangun fasilitas tambahan,” katanya.(lokalhits)